Piala Dunia 2010: Langkah Mengejutkan Korea Selatan Lolos dari Fase Grup

 

ISTANAGOALBOLA - Tim nasional Korea Selatan memulai pekerjaannya di Piala Dunia 2010 dengan percaya diri. Spirit pada tahun 2002 menjadi bahan bakar mereka untuk mengulangi kisah manis melalui babak semifinal.

Bergabung dengan Grup B dengan Argentina, Nigeria dan Yunani, Korea Selatan diprediksi akan segera dieliminasi di babak penyisihan grup. Namun, mereka dapat membuat kejutan dengan melewati fase kelompok.

Pada pertandingan pertama, Korea Selatan bertemu Yunani yang memegang status juara Euro 2004. Tanpa diduga tim yang dilatih oleh Huh Jung-Moo mampu mencuri Yunani dengan skor 0-2.

Kemenangan itu menjadi ibu kota besar bagi Park Ji-Sung dan rekan-rekannya untuk melihat pertandingan kedua melawan Argentina. Sayangnya, Taeguk Warriors dibuat dengan skor 1-4 oleh tim Tango dengan Gonzalo Higuain untuk menjadi bintang melalui rekor hat-trick-nya.

Dalam pertandingan Grup B terakhir, Korea Selatan bertemu Nigeria. Setiap tim memiliki kesempatan untuk lolos ke 16 terakhir. Dewi Fortuna turun Taeguk Warriors. Gambar 2-2, mereka melewati fase kelompok dengan status grup B.

Dihentikan oleh Uruguay

Harapan Korea Selatan untuk mengulangi kisah manis Piala Dunia 2002 yang didirikan di babak 16. Mereka dikalahkan oleh Uruguay dengan skor tipis 1-2. La Celeste memulai pertandingan dengan baik dengan unggul pertama di menit kedelapan melalui gawang Luis Suarez.

Namun, Korea Selatan berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Lee Chung-yong di menit ke-68 sebelum Uruguay kembali ke depan melalui Suarez di menit ke-80.

Hasil ini membuat Uruguay memenuhi syarat untuk perempat final untuk yang pertama sejak tahun 1970.

Perpisahan dengan Park Ji-sung

Piala Dunia 2010 juga merupakan momen pemisahan untuk Park Ji-Sung. Legenda memutuskan untuk pensiun dari karir internasional segera setelah Piala Dunia 2010 berakhir.

Park Ji-Sung benar-benar telah bermain dalam tiga edisi Piala Dunia, termasuk di Piala Dunia Afrika Selatan 2010. Menjelang pertandingan melawan Yunani, Park dalam sesi konferensi pers mengungkapkan bahwa itu adalah acara terakhirnya dengan Taeguk Warriors.

"Piala Dunia 2010 tampaknya menjadi yang terakhir bagi saya," kata Park kepada wartawan.

Ada satu faktor yang membuat Park memutuskan untuk mengundurkan diri dari tim nasional Korea Selatan. "Saya tidak berpikir bahwa stamina tidak akan mampu sampai Piala Dunia 2014," lanjut gelandang yang dikenal begitu energik.

BACA LEBIH LENGKAP CUMA DI ISTANAGOALBOLA

 

Demikian penjelasan dari saya tentang Inilah Beberapa Makanan Korea Paling Populer Di Jamin semoga bermanfaat, terimakasih.